Perbedaan notebook dan laptop

Perbedaan notebook dan laptop

1.Perbedaan Ukuran Layar

Perbedaannya bisa langsung kita lihat dari ukurannya. Laptop memiliki dimensi atau ukuran yang lebih besar, biasanya laptop memiliki diagonal layar lebih dari 18 inch. Sementara notebook umumnya mempunyai ukuran yang lebih kecil, kisaran panjang diagonal layarnya adalah antara 13 – 18 inch.

Selain dari segi lebar diagonal layar, berat (massa) notebook dan laptop juga. Laptop umumnya memiliki berat antara 3-5 kg sementara notebook memiliki berat yang lebih ringan, yaitu sekitar 1-2 kg.

2. Perbedaan Spesifikasi Grafis Layar

Ukuran diagonal pada layar yang berbeda membuat perbedaan antara laptop dan notebook juga semakin muncul dari segi spesifikasi dan perangkat grafis yang mendukung visualisasi tampilan di layarnya itu sendiri. Perangkat yang satu ini familiar disebut dengan nama VGA. Laptop pada umumnya memiliki VGA dengan kapasitas yang lumayan lebih besar untuk mendukung performa tampilannya, sedangkan notebook umumnya memiliki VGA yang mungkin bisa  dibilang lebih kecil. Meskipun demikian, beberapa produsen kini juga membuat notebook dengan VGA yang besar meskipun memang biasanya lebih cendeng lebih cepat rusak.

3. Keberadaan DVD ROM

Perbedaan laptop dan notebook juga terletak pada adanya keberadaan DVD ROM atau perangkat yang digunakan sebagai memutar kepingan kaset CD maupun DVD. Laptop memiliki perangkat ini sementara notebook tidak. Sedikitnya dimensi notebook pemasangan perangkat ini menjadi tidak memungkinkan. Akan tetapi, pada saat ini masalah tersebut bisa diatasi dengan kehadirannya DVD ROM eksternal. Pengguna notebook tak perlu lagi  khawatir lagi karena kaset dapat diputar di perangkat ini sementara pada datanya bisa ditransfer secara visual langsung ke layar.

4. Perbedaan Ukuran RAM

Nah,bukan hanya dari VGA -nya, perbedaan laptop dan notebook juga terdapat pada ukuran RAM-nya. RAM atau Random Acces Memory adalah perangkat komputer dan pengatur penyimpanan data sementara yang sangat menunjang kerja sistem komputer. RAM laptop umumnya memiliki kualitas yang lebih besar dibandingkan dengan RAM Notebook. Meskipun demikian, sama seperti halnya VGA, perkembangan teknologi yang terus melesat kini telah membuat beberapa produsen membuat notebook dengan memiliki spesifikasi RAM yang lebih besar lagi dari versi lamanya.

5. Perbedaan Daya Tahan Baterai

Baterai merupakan bagian penting yang mensuplai energi listrik untuk kerja notebook dan laptop. Setiap baterai memiliki persedian penyimpanan energi listrik yang berbeda-beda. Akan tetapi, kemampuan menyimpanan energi dan daya tahan baterai sangat dipengaruhi oleh seberapa besar aliran daya yang digunakan oleh perangkatnya. Pada laptop, daya tahan baterai pada umumnya lebih rendah dibandingkan dengan daya tahan baterai notebook.

Nah, itulah beberapa perbedaan laptop dan notebook baik dari segi bentuk maupun dari segi detail. Laptop cenderung dipilih oleh mereka yang punya mobilitas tinggi dan memiliki kebutuhan detail komponen komputer yang juga tinggi. Sementara notebook cenderung dipilih oleh konsumen yang butuh sistem komputer tapi dengan spesifikasi standar. Anda bisa menyesuaikan kebutuhan. Semua pilihan tergantung anda. Mau yang mana pilih laptop atau pilih notebook…

LEBIH BAGUS LAPTOP ATAU NOTEBOOK

Ketika mencari komputer portabel,anda mungkin akan menemukan pilihan antara membeli laptop atau netbook. Bagaimana jika kita membuat sebuah perbandingan antara kedua gadget ini lebih bagus laptop atau notebook untuk membantu membandingkan dua untuk memberikan pro dan kontra dari masing-masing dan membantu melakukan pembelian anda lebih mudah dan tidak terburu – buru membeli komputer. Berikut ini saya akan menjelaskan.

1. Harga

Beda laptop dan notebook juga dilihat dari sebuah harga laptop memiliki banyak fitur lebih dari notebook dan karena itu butuh lebih dari netbook dan karena itu butuh lebih dari netbook dan karena itu butuh biaya lebih untuk membeli.Jika biaya merupakan faktor penting,netbook mungkin pilihan yang lebih baik. Sedangkan harg Notebook sering kali  terjangkau karena mereka jauh lebih kecil dan memiliki komponen lebih sedikit dan murah terjangkau untuk semua kalangan.

2. Proses

Meskipun ada laptop murah,prosesor yang disertakan dengan kebanyakan laptop akan jauh  lebih baik dari itu sering dimaasukkan dalam netbook. Sedangkan untuk proses membantu mengurangi biaya keseluruhan,prosesor adalah prosesor low-end.Hal ini dapat menyebabkan pengalaman terdegradasi ketika melakukan tugas yang lebih intensif seperti menonton film atau bermain game.

3. Ukuran keyboard

Dengan adanya laptop yang lebih besar sehingga keyboard juga jauh lebih besar sehingga lebih mudah untuk mengetik bagi pengguna yang berencana untuk mengetik banyak .Sedangkan notebook ukuran yang kecil,netbook memiliki keyboard jauh lebih kecil. Jika anda berencana untuk menggunakan netbook ini untuk mengetik banyak,pastikan mencoba sebelum membelinya. Beberapa pengguna tidak bisa mengetik efektif

4. Ukuran layar

Satu kali lagi laptop akan memiliki ukuran layar yang lebih besar dari pada netbook. Sehingga lebih mudah untuk membaca dan melihat. Netbook jauh lebih kecil jika tidak terhubung ke layar eksternal.Seperti keyboard, dianjurkan pengguna melihat netbook dan mengetes sebelum beli,memastikan akan bekerja jika mereka berencana untuk menggunakannya.

5. Berat

Karena Laptop memiliki ukuran yang lebih besar, jelas ini lebih berat ketika anda bawa. Dan jelas notebook lebih ringan dan mudah di bawa ke mana – mana.

6. Hard Drive

Hard disk drive terutama di laptop murah sering 5400 RPM hard disk drive dan bias lambat keyika untuk membuka sebuah program atau mengakses drive.

Untuk menjelaskan untuk ukuran mereka, netbook menggunakan SSD drive bukan hard disk drive.Meskipun drive ini sering jauh lebih kecil mereka juga jauh lebih cepat ketika datang untuk mengakses data yang anda inginkan

7. Disc Drive

Beda laptop dengan notebook  yang dibuat sekarang  ini mempunyai disc drive yang mampu membaca dan bahkan menciptakan CD dan DVD sendiri. Dan Notebook kebanyakan tidak mempunyai disc drive. Karena ukuran yang kecil akan memuat banyak tempat

8. os

laptop memiliki OS yang Compatible All. Sedangkan notebook memiliki Os Karena banyak notebook yang hilang untuk membantu menurunkan biaya keseluruhan dan konsumsi daya,banyak notebook tidak mampu menjalankan versi terbaru dari Windows, dan akan sering datang dengan versi lama dari Windows atau distro Linux.

Kelebihan dan kekurangan Laptop

Kelebihan Laptop

1. Spesifikasi Laptop lebih baik dibanding dengan netbook karena memang laptop lebih.
2. diperuntukkan sebagai mereka yg mempunyai pekerjaan yg lebih beragam.
3. Mempunyai grafis yg lebih baik.
4. Bisa bekerja lebih lama dibanding dengan netbook. Laptop bisa diajak bekerja 24 jam nonstop.
5. Keyboard dan monitor (layar) lebih besar sehingga lebih leluasa.

Kelemahan Laptop

1. Besar dan berat (meskipun ada beberapa laptop yang berukuran mini) bekisar 12–16.
2. Harga laptop lebih mahal dibanding dengan netbook bekisar Rp 5 jt – 15 jt.

Kelebihan Notebook (laptop mini):

1. Simpel dan kecil bekisar antara 8′ – 11′ sehingga sangat mudah dibawa kemana – mana terutama bagi mereka yg suka mobile (berpetualang atau bekerja di luar ruangan).
2. Murah meriah cukup dengan uang Rp 2 jt – 3,5 jt

Kelemahan Notebook:

1. Tidak bisa dibuat untuk pekerjaan yg rumit dan membutuhkan grafis besar. Kalupun bisa kecepatannya sangat mengganggu (baca: lemot,lambat) ini karena netbook didesain utk pekerjaan yg simpel2 saja.
2. Tidak bisa bertahan lama utk bekerja. Cepat panas.

Itu mungkin kelebihan dan kekurangan netbook daN Laptop. Anda tinggal pilih yg mana. Jika anda org yg mempunyai tugas dan pekerjaan yg butuh spesifikasi yg rumit dan butuh grafis yg besar serta suka dengan software2 yg membutuhkan kekuatan lebih,maka anda harus memilih notebook (laptop).

Tapi jika anda hanya bekerja di seputar ketik mengetik (office) dan game2 kecil serta software (program) yang tidak butuh grafis besar, maka lebih bijak jika anda memilih netbook atau laptop mini saja.
Silahkan menentukan pilihan anda sesuai dengan kebutuhan dan keuangan anda ya…

Rekomendasi laptop dengn prosesor tinggi

Memiliki sebuah laptop dengan processor kuat  memang sangat ideal jika digunakan untuk aktifitas berat seperi gaming,desain, dan lain sebagainya. Dan idealnya jika laptop tersebut memiliki processor yang cukup tinggi maka harus dipadukan dengan kapasitas RAM yang lebih besar agar tidak terjadi bottlenecking, sehingga perfoma yang dihasilkan dapat berjalan secara maksimal.

Untuk itu pada kesempatan kali ini IDN Times akan memberikan rekomendasi terkait 5 laptop tangguh dengan processor Intel Core i5 dan RAM 8 GB. Lantas apa saja rekomendasinya? Untuk itu saya akan menjelaskan di bawah ini.

1. Dell XPS 13

laptop besutan Dell sangat cukup terkenal ini adalah sebuah laptop dengan detail yang sangat tinggi, sehingga laptop ini sangat direferensi untuk aktifitas komputasi yang bisa dibilang berat. Untuk bagian spesifikasi laptop ini mengusung penggunaan processor Intel Core i5, SSD 128 GB, RAM 8 GB memori serta memakai penggunaan grafis berupa Intel HD Graphics 520.

Untuk harga laptop Dell XPS 13 ini dihargai dengan harga sekitar Rp9,7 Juta.

2. Apple MacBook Pro MLL42LL/A

Sebagian laptop yang memiliki citra cukup baik di mata konsumen,Apple selalu menghadirkan sebuah laptop dengan spesifikasi mumpuni. Untuk urusan dapur pacu, laptop ini dibekali dengan processor Intel Core i5-6200, memori RAM 8 GB, SSD 256 GB, serta mengusung penggunaan grafis berupa Intel Iris Graphics 540.

Untuk harganya Apple MacBook Pro MLL42LL/A ini sekitar di bandrol dengan harga sekitar Rp17,7 Juta.

3. Toshiba Satellite Radius P55W-C5200

Laptop yang memiliki desain cukup menarik ini merupakan sebuah laptop yang juga memiliki sektor detail mumpuni dengan berbekal spesifikasi tinggi. Untuk soaldetail, laptop ini dibekali dengan processor Intel Core i5-6200, harddisk 1 TB,memori RAM 8 GB serta mengusung penggunaan grafis berupa Intel HD Graphics.

Untuk harganya Toshiba Satellite Radius P55W-C5200 ini sekitar di bandrol dengan harga sekitar Rp7,1 Juta.

4. Xiaomi Mi Notebook Air

Notebook buatan Xiaomi ini merupakan sebuah referensi laptop mungil dengan spesifikasi yang cukup gahar jika digunakan untuk kegiatan melibas berbagai aktifitas komputasi. Untuk sektor dapur pacu, laptop ini mengusung penggunaan processor Intel Core i5, memori RAM 8 GB, SSD 256 GB, serta mengusung penggunaan grafis berupa Nvidia GeForce 940 MX.

Mengenal Prosesor Notebook dan Laptop Intel Core I3, I5, Dan I7

Saat ini notebook terbaru yang memakai prosesor Intel ini juga beda notebook dan laptop sudah mulai memakai prosesor Intel Core i. Ada yang dinamakan Core i7Core i3, Core i5, dan 7Core i3. Ketiganya adalah pengganti resmi dari sederet prosesor Intel  Core2 (Core2 solo, Core2 Duo, Core2 Quad). Perbaikan apa saja yang ditawarkan dengan sederet Core i ini? Saya akan mejelaskan sesederhana mungkin mengenai jajaran baru prosesor notebook di bawah ini.

1. Nehalem

Semua prosesor Intel dengan nama Core i dibuat dengan dasar arsitektur yang diberi nama Nehalem. Secara sederhana, struktur baru ini menawarkan performa yang lebih tinggi dengan pengaturan konsumsi daya yang jauh lebih baik dari lainnya. Ada beberapa hal yang merupakan kelbihan dari arsitektur Nehalem secara umum, jika dibandingkan dengan arsitektur Core sebelumnya:

Penyatuan antara komponen
yang ada pada Nehalem, ada berbagai komponen yang disatukan menjadi satu di dalam prosesor. Hal yang paling penting adalah penyatuan pengendali memori (RAM) ke dalam prosesor. Sebelumnya, pengendali ini terletak di luar prosesor. Dengan dimasukkannya pengendali memori ke dalam prosesor, kecepatan proses data antara prosesor dan memori menjadi lebih tinggi.
Pada prosesor Core i3 M, Core i7 M, dan Core i7 M, Core i5 M Intel bahkan memasukkan VGA-nya ke dalam prosesor. Hal tersebut tentu saja membuat kemampuan VGA menjadi lebih baik disamakan VGA onboard yang dulu.

Daya yang efektif , maksimalisasi penampilan Pada Core2 Duo (prosesor dengan 2 inti prosesor/2 core), jika kecepatan prosesor laptop adalah 3 GHz, itu berarti kedua inti prosesor bekerja dengan kecepatan 3 GHz. Saat prosesor beristirahat, keduanya prosesor akan turun kecepatannya secara bersamaan juga.
Jadi, jika ada software perangkat yang hanya bisa menggunakan satu inti prosesor (contohnya Apple itunes), kedua inti prosesor akan bekerja pada kecepatan tertingginya (3 GHz). Salah satu inti prosesor bertugas mengolah data, sementara inti lainnya hanya ikut serta menaikkan kecepatan tanpa mengolah data.
Pada Nehalem, kondisinya prosesor berbeda. Contohnya pada Core i3 (2 inti prosesor/2 core), kondisi di atas hanya akan membuat satu inti prosesor bekerja dan memakai kecepatan maksimumnya. Sementara satu inti prosesor yang tidak dipakai akan tetap beristirahat untuk menghemat energi.

Hyper-threading (HT)
Tahukah Anda ada sebuah prosesor inti laptop tidak selalu “aktifitas” secara maksimal? Sebagai kesesuaian, anggap sebuah prosesor dengan dua inti (dual core) adalah sebuah ruang dengan dua orang di dalamnya. Pada saat satu orang disuruh memasak, kedua tangannya akan bekerja. Akan tetapi, orang ini sebenarnya masih bisa menerima telepon selagi memasak, bukan?
Karena itu lah yang terjadi pada inti prosesor. Ada bagian-bagian dari inti prosesor laptop tersebut yang tidak terpakai saat sebuah perintah diberikan padanya. Penyebabnya adalah perintah tersebut mungkin memang tidak digunakan di bagian tertentu dari prosesor. Lalu, bagaimana caranya kita bisa memanfaatkan bagian yang tidak bekerja tersebut? Intel dinamakan teknologi pemaksimalan kerja prosesor tersebut dengan nama Hyper-threading (HT).
Sebuah inti prosesor yang memiliki teknologi HT akan dikenal oleh Operating System (contoh: Windows7) sebagai 2 inti prosesor. Jadi, Operating System dapat memberikan dua pekerjaan pada sebuah inti prosesor. Hal ini membuat prosesor berbasis Nehalem mampu bekerja lebih bagus dibandingkan pendahulunya.

2. Turbo boost

Kemampuan ini adalah fitur unggul dari sebagian besar prosesor dengan teknologi Nehalem. Ide dasarnya yaitu HUGI (Hurry Up and Get Idle). Konsepya adalah jika sebuah pekerjaan diselesaikan lebih cepat, prosesor akan bisa beristirahat lebih cepat dan menghemat lebih banyak energi.
Pada umumnya, tiap prosesor laptop memiliki batas maksimum konsumsi daya. Mari kita ambil ilustrasi Core i5 (2 inti prosesor/core) yang kisaran batas konsumsi dayanya adalah sekitar 35 Watt. Jika VGA dan pengendali memori di dalam Core i5 memakan 10 W dan hanya satu inti prosesor yang dipakai, konsumsinya hanya 22.5W ya kan? Lalu, bagaimana caranya prosesor laptop dapat memecahkan pekerjaan dengan lebih cepat, sesangkan software tidak menggunakan inti ke-2 yang tersedia?
Sisa jatah distribusi daya yang 12.5W dapat digunakan Core i5 untuk melakukan Turbo boost. Yang terjadi adalah (pada Core i5-430M, 2.2GHz), kecepatan satu intinya dapat dinaikkan hingga 2.53 GHz. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan sisa jatah penggunaan daya dan memperhatikan temperature prosesor. Jadi, prosesor ini 35W  tidak akan melebihi konsumsi dayanya, dan tidak akan kepanasan. Sementara itu, software dapat menyelesaikan pekerjaan lebih cepat.

3. Arrandale

Nama apakah ini? Nama ini kami angkat untuk memberi kesan berbeda Core i7 QM dengan Core i7 M, Core i5 M dan Core i3 M. Pada saat ini, Core i7 QM masih menggunakan teknologi yang bernama Nehalem 45 nm. Meski bertenaga sangat besar sekali, teknologi 45 nm pada Core i7 membuatnya akan bekerja sedikit lebih panas. Selain itu, Core i7 QM juga memang tidak memiliki VGA di dalam prosesor berinti  4 nya (Quad core).
Arrandale merupakan sebuah kode untuk sebuah prosesor berbasis Nehalem untuk notebook yang menggunakan teknologi 32 nm dan memiliki VGA yang terintegrasi di dalam prosesor itu sendiri. Pada saat ini, Arrandale hanya memiliki jumlah inti prosesor maksimum yang mencapai 2 (dual core). Akan tetapi, performanya tetap tinggi dan suhu kerjanya cenderung lebih dingin dibandingkan Core i7.

Mengenal Spesifikasi Laptop Bagi Konsumen Dan Tips Membelinya

Di zaman serba modern teknologi seperti saat ini, laptop sangat dibutuhkan oleh setiap orang. Bahkan, merupakan suatu barang yang wajib dimiliki.
Mengapa demikian?

Karena laptop sangat dibutuhkan untuk menunjang aktivitas manusia. Mulai dari guru, dosen, mahasiswa hingga siswa sangat membutuhkan laptop untuk menunjang aktivitasnya. Seperti guru untuk bahan ajar digital, mahasiswa untuk belajar modul digital dan lain sebagainya. Hal itu mengakibatkan meningkatnya konsumen laptop di pasaran. Namun, yang menjadi persoalan dibalik meningkatnya konsumen laptop di pasaran adalah masih banyaknya orang yang baru menggunakan bahkan mengenal laptop.

Untuk anda yang masih pemula dalam mengenal dan menggunakan  laptop atau notebook dengan istilah kerennya “newbie“, mungkin sering kebingungan ketika ingin memilih sebuah laptop, apalagi ketika ditanya penjual,”Mau beli laptop atau notebook apa? Spesifikasinya yang bagaimana?” Tentu untuk yang baru mengenal laptop akan kebingungan menjawab pertanyaan seperti itu.

1. Kebutuhan terhadap Laptop

Sebelum kita membeli laptop, kita harus menganalisa kebutuhan terhadap laptop. Secara garis besar, kebutuhan terhadap laptop dibagi menjadi tiga tipe, yaitu :

• Laptop Kantoran, biasanya hanya digunakan untuk mengetik, mendengarkan musik atau bermain game-game yang ringan. Untuk laptop tipe ini tidak membutuhkan VGA, RAM, prosesor yang tinggi,cukup yang kualitas standar saja.
• Laptop Desain Grafis, biasanya digunakan untuk mendesain logo, edittingvideo, sesekali untuk mengetik atau bermain game-game ringan hingga sedang. Untuk laptop tipe ini diperlukan VGA yang tinggi dan prosesor yang tinggi untuk mendukung kebutuhan grafisnya.
• Laptop Gaming, biasanya digunakan untuk memainan game yang memiliki performa stabil,   yang tajam dan jernih serta digunakan dalam jangka waktu yang lama. Untuk laptop tipe ini mutlak diperlukan VGA yang tinggi dan seimbang dengan kualitas prosesor-nya serta kapasitas RAM yang besar.

Jadi, analisalah kebutuhan kita terlebih dahulu, lalu mencatat spesifikasi laptop yang sesuai dengan kebutuhan kita.

2. Merek dan Harga Laptop

Setelah mengetahui kita butuh laptop yang seperti apa, langkah selanjutnya tentu mencari merek laptop yang sesuai dengan spesifikasi laptop yang kita inginan. Perlu kita ketahui, bahwa mencari laptop yang “pas” dengan apa yang benar-benar kita butuhkan memang gampang-gampang susah. Karena setiap merek mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Lantas bagaimana?
Ya tentu kita harus bisa meminimalisir kekurangan yang ada dan memaksimalkan keuntungan yang ada dari suatu merek laptop.

Contoh sederhananya, kita ingin laptop dengan spesifikasi prosesor minimal Intel Core i3, RAM 2GB, HDD 500GB, DVD-RW dan WI-FI serta akan digunakan untuk keperluan kantor saja. Pada merek A, spesifikasinya Intel Core 2 Duo, RAM 4GB DDR3, HDD 500GB, DVD-RW. Sementara pada merek B, spesifikasinya Intel Core i3, RAM 4GB DDR3, HDD 250GB, tidak ada DVD-RW. Dikarenakan dibuat untuk keperluan kantor yang seringkali membutuhkan DVD-RW dan dilain sisi malas menggunakan device tambahan seperti DVD-Eksternal, maka akan lebih memilih yang merek A, meskipun kualitas prosesornya dibawah dari merek B.

Dengan melihat Perbedaan Notebook dan laptop,Cara untuk melihat bagus tidaknya suatu merek laptop juga dapat dilihat dari ciri khas setiap merek laptop, karena setiap merek pasti ada ciri khasnya masing-masing. Berikut rangkumannya :

1. Toshiba, keunggulannya terkenal sebagai laptop yang tahan banting dan mempunyai umur pakai yang relatif lebih lama dibanding merek lain, namun harga di pasaran relatif mahal dibanding merek lain pada spesifikasi yang sama.

2. ASUS, keunggulannya desainnya menarik dengan harga yang terjangkau dan rata-rata memiliki spesifikasi yang mumpuni untuk gaming, namun merek ini terlalu cepat mengeluarkan seri terbarunya dengan kualitas yang lebih baik pada harga yang sama sekali tiap bulannya sehingga banyak pelanggan yang kecewa karena terlanjur membeli seri yang sebelumnya.

3. Acer, keungulannya harganya yang murah dan memiliki pelayanan service yang baik serta desain yang menarik, namun merek ini juga dikenal dengan konstruksi casing-nya yang ringkih dan kualitas keyboard yang rendah.

4. HP, keunggulannya memiliki konstruksi yang kokoh dan performa sistem paling stabil dengan kinerja yang baik, namun kelemahannya desain kurang menarik dan kualitas layar LCD-nya rendah sehingga terkadang muncul dot pixel.

5. Axioo, keunggulannya harga sangat murah dikarenakan merupakan produk lokal dan pilihan warna menarik serta kemudahan pelayanan service, namun kelemahannya daya tahan baterai mudah drop, WIFI sering bermasalah dan charger mengalami panas yang berlebih saat digunakan.

6. Lenovo, keunggulannya  harganya relatif murah untuk seri idea-pad dan untuk seri thinkpad benar-benar tahan banting, namun kualitas merek ini sekarang tidak sebagus ketika dikelola oleh Amerika dan keberadaan service center di Indonesia belum begitu banyak.

Setelah tahu ciri khas setiap merek laptop, kita harus mengetahui harganya seperti apa. Ingat, bijaklah dalam memilih merek dan harga laptop.

Garansi dan Service
Garansi merupakan salah satu hal yang harus kita perhatikan dalam memilih laptop, karena lamannya waktu garansi dapat menjadi acuan suatu produk itu memiliki kualitas yang bagus atau tidak. Dalam membeli laptop pastikan juga ketersediaan service centernya, usahakan ketak service centernya tidak jauh atau minimal ada dikota dimana saat kitamembeli laptop tersebut. Ini akan mempermudah kita ketika nanti ada kendala atau kerusakan pada laptop yang telah dibeli, sehingga kerusakan atau kendala yang ada bisa cepat diatasi.

Harga Jual Kembali
Harga jual kembali juga penting untuk kita perhatikan. Kok bisa?Bisa doong ..
Misal ketika kita mau upgrade ke laptop yang memiliki kualitas lebih tinggi dan berniat untuk menjual laptop yang lama, maka tips ini patut diperhatikan. Usahakan harga jualnya tidak terlalu anjlok ya.

Nah , Itulah perbedaan notebook dan laptopsahabat bloggers. Semoga Dengan artikel anda menjadi tidak bingung lagi dengan perbedaan laptop dengan notebook. Jadi Itulah yang bisa saya sampaikan, jika ada yang kurang jelas silakan tinggalkan komen dibawah artikel ini.