PERAN PEMUDA DAN KEPEMIMPINAN


Bagaimana kabar kalian semua hari ini? Semoga selalu dalam lindunganNya dan tetap bermanfaat dimanapun kita semua berada. Aamiin. Langsung saja, kali ini insyaAllah saya akan berbagi sedikit apa yang telah saya dapatkan ketika mengikuti SG ELS#2 (Stadium General Engineering Leadership School Part 2) FT UNY 2013 mengenai Peran Pemuda dan Kepemimpinan. Materi ini saya rangkum dari 3 pembicara yang begitu luar biasa. Langsung saja, silahkan disimak :

A. Peran Pemuda

Pemuda dapat diartikan beberapa macam tergantung sumbernya. Pemuda dalam Al-Qur’an dijelaskan sebagai berikut :

1. Berani merombak dan bertindak revolusioner terhadap tatanan system yang rusak. (QS 21:59-60)

2. Memilki standar moralitas (iman), berwawasan, bersatu, optimis, dan teguh dalam pendirian serta konsisten antara hati dengan perkataan. (QS 18:13-14)

3. Seorang yang tidak berputus asa, pantang mundur sebelum cita-citanya tercapai. (QS 18:60)

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa pemuda itu adalah seorang yang produktif dan revolusioner dimana kelemahannya adalah dalam kontrol diri (emosi) serta kelebihannya bahwa seorang pemuda adalah seorang pelopor.

Sedangkan pemuda menurut Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam yaitu pemuda adalah seorang yang hatinya sangat lembut. Selain itu, menurut Hasan Al Banna pemuda adalah pilar kebangkitan.

Perubahan Sosial

Perubahan sosial menurut Selo Sumardjan adalah perubahan yang terjadi pada lembaga masyarakat yaitu terjadi perubahan dalam system social, nilai, sikap dan pola. Perubahan Sosial dapat dibedakan menjadi :

1. Evolusi

2. Revolusi

3. Perubahan Kecil

4. Perubahan Besar

5. Perubahan yang dikehendaki

6. Perubahan yang tidak dikehendaki

7. Perubahan Struktural

8. Perubahan Proses


Posisi Pemuda dalam Perubahan Sosial :

1. Satu hal yang pasti terjadi

2. Bentuk à Pelaku Perubahan

3. Perubah satu bidang ke bidang yang lainnya

4. Tidak dapat dibatasi oleh bidang kebendaan atau bidang spiritual saja

Pemuda mempunyai idealisme yang tinggi, kreatif dan inovatif serta jika dilihat dari konteks kuantitatif, jumlah pemuda di Indonesia mencapai 37-40% dari jumlah penduduk yang ada. Oleh sebab itulah pemuda berperan penting dalam perubahan social.


Tantangan pemuda saat ini :

1. Korupsi yang semakin merajalela

2. Krisis kepemimpinan

3. Arus Globalisasi yang begitu saja mengalir tanpa dibetengi oleh tembol yang kuat

4. Kapitalisme Global

5. Perang Pemikiran


Apa yang harus kita lakukan sebagai seorang Pemuda?

1. Belajarlah dari sejarah

2. Jadikan tantangan sebagai peluang

3. Lakukan secara bertahap

4. Ambillah momentum perubahan


B. Kepemimpinan

Sebuah perubahan itu merupakan hasil dari sebuah gerakan. Leadership (kepemimpinan) menurut mas rivan, kepemimpinan bukanlah kekuasaan atau jabatan, melainkan merupakan sebuah pengaruh, aksi dan kontribusi. Seorang pemimpin haruslah mempunyai sikap yang bisa menjadi contoh/teladan bagi yang dipimpinnya diantaranya :

1. Integritas à Antara yang diucapkan dengan perbuatan itu senada

2. Vision

3. Kompetensi à berkompeten

4. Sinergi

Sedangkan kepemimpinan menurut mas tarmidzi adalah proses mengarahkan orang dan mempengaruhi aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan tugas dari anggota-anggota kelompok. Memimpin orang atau mengarahkan orang atau mengatur orang adalah suatu hal yang “gampang - gampang susah” (bawahan sering mempunyai pendapat, pengalaman, kematangan jiwa, kemauan, dan kemampuan yang berbeda bahkan di atas pemimpin)


Variasi kemauan dan kemampuan bawahan :

• Ada bawahan yang tidak mau dan tidak mampu

• Ada bawahan yang mau, tetapi tidak mampu

• Ada bawahan yang tidak mau, tetapi mampu

• Ada bawahan yang mau dan mampu


Bagaimanakah gaya kepemimpinan yang efektif ?

• Tidak ada satu cara yang terbaik untuk mempengaruhi perilaku orang-orang.

• Gaya kepemimpinan yang efektif adalah kepemimpinan yang disesuaikan dengan tingkat kedewasaan (maturity) bawahan.

• Kedewasaan bawahan terkait dengan dua hal, kematangan pekerjaan dan kematangan psikologis.

Gaya Kemepimpinan

• Teori X (McGregor): dg asumsi bahwa orang harus dipaksa, dikendalikan dan diancam dengan hukuman untuk mau bekerja

• Teori Y (McGregor): dg asumsi bahwa bekerja pada hakikatnya sama dengan bermain atau beristirahat; orang-orang akan mengen-dalikan diri sendiri untuk mencapai tujuan; mereka mempunyai potensi,kepandaian, dan kreativitas.

• Terori Z(Fiedler): kombinasi dari keduanya (situasional/kontingensi)

Bila ingin memimpin, kenali 6 hal:

• Kenali dirimu sendiri


• Kenali situasi yang dihadapi


• Pilih gaya yang cocok dengan situasi tersebut


• Penuhi kebutuhan tugas


• Penuhi kebutuhan kelompok


• Penuhi kebutuhan individu

Apa Hubungan Peran Pemuda dengan Kepemimpinan?

Peran pemuda sesungguhnya sangatlah banyak karena memang pemuda adalah pilar penegak bangsa ini, pelopor yang menginspirasi bangsa. Akan tetapi untuk memaksimalkan peran kita sebagai pemuda tidaklah semudah membalikkan telapak tangan akan tetapi dibutuhkan suatu kemampuan, dibutuhkan suatu keterampilan yang mana itu bisa kita gunakan untuk memaksimalkan potensi yang ada dalam diri kita dan memaksimalkan peran kita sebagai pemuda. Kemampuan maupun ketrampilan tersebut tidak lain adalah kepemimpinan (leadership), karena sejatinya diri kita semua dalah pemimpin, minimal sebagai pemimpin diri sendiri. (end)


Ya, Pemuda adalah harapan bangsa, siap yang akan memajukan bangsa ini jikalau bukan pemuda. Oleh karena itu, ayo para pemuda Indonesia, bangkitlah! Harapan itu masih ada sahabat,

0 komentar:

Post a Comment

Blog Archive